Cat:Mesin penggilingan roll cnc
Mesin berlekuk gulung CNC
XK9350 Series CNC Rebar Roll Roll Crescent Groove Milling Machine adalah produk yang ditingkatkan dari jenis XK500, yang cocok untuk memproses gulu...
Lihat detailnyaDi manufaktur modern, mesin penggilingan CNC tugas berat banyak digunakan untuk kemampuan pemrosesan dan presisi yang baik. Di belakang efisiensinya yang tinggi, proses input program memainkan peran penting.
1. Generasi Program
Generasi program mesin penggilingan CNC tugas berat biasanya bergantung pada perangkat lunak canggih (CAD) dan perangkat lunak manufaktur berbantuan komputer (CAM). Desainer atau insinyur pertama-tama menggunakan perangkat lunak CAD untuk membuat model tiga dimensi dari benda kerja, yang melibatkan informasi terperinci seperti geometri, dimensi dan toleransi.
Fase Desain: Dalam perangkat lunak CAD, pengguna dapat membuat bentuk benda kerja yang kompleks melalui alat gambar. Setelah desain selesai, perangkat lunak akan menghasilkan model digital yang sesuai.
Strategi Pemrosesan: Selanjutnya, perangkat lunak CAM digunakan untuk mengatur strategi pemrosesan. Perangkat lunak CAM dapat menghasilkan jalur pemrosesan yang sesuai berdasarkan model CAD, dan mengatur parameter seperti kecepatan pemotongan, laju umpan, dan pemilihan alat.
Hasilkan Kode CNC: Perangkat lunak CAM mengubah jalur pemrosesan menjadi kode CNC (seperti kode G dan kode M) melalui parameter pemrosesan yang telah ditentukan. Kode -kode ini berisi instruksi tentang bagaimana mesin penggilingan CNC bergerak, memotong, dan mengontrol fungsi lain.
2. Transfer Program
Program CNC yang dihasilkan perlu ditransfer ke mesin penggilingan CNC berat untuk dieksekusi.
USB Flash Drive: Operator dapat menyimpan program CNC ke USB flash drive dan kemudian memasukkannya ke port USB dari mesin penggilingan untuk transfer. Metode ini sederhana dan nyaman dan cocok untuk lingkungan produksi kecil.
Transfer Jaringan: Di pabrik manufaktur modern, mesin penggilingan CNC berat biasanya terhubung ke jaringan area lokal atau internet. Operator dapat mentransfer program CNC langsung ke mesin penggilingan melalui jaringan. Metode ini sangat cocok untuk produksi skala besar dan dapat mentransfer program dengan cepat dan efisien.
Sistem Otomatis: Di beberapa lingkungan manufaktur kelas atas, mesin penggilingan CNC yang berat dapat dihubungkan ke sistem manajemen produksi untuk mewujudkan transfer program otomatis. Sistem ini dapat secara otomatis memilih, mengoptimalkan, dan mengunggah program, sangat meningkatkan efisiensi produksi.
3. Verifikasi Program
Setelah program ditransfer ke mesin penggilingan, operator perlu melakukan verifikasi program untuk memastikan keakuratan dan kelengkapan selama proses transfer.
Pemeriksaan Kode: Operator menggunakan panel kontrol mesin penggilingan untuk melihat kode program dan memeriksa apakah ada kesalahan atau instruksi yang hilang.
Simulasi: Banyak mesin penggilingan CNC tugas berat dilengkapi dengan fungsi simulasi. Operator dapat mensimulasikan program sebelum pemotongan aktual untuk memastikan kebenaran jalur pemrosesan dan menghindari masalah dalam pemrosesan nyata.
4. Eksekusi program
Setelah verifikasi, program CNC dapat dieksekusi. Sistem kontrol mesin penggilingan CNC tugas berat akan mengontrol pergerakan alat dan proses pemrosesan sesuai dengan instruksi kode CNC.
Pengaturan Alat: Sebelum memulai pemrosesan, operator perlu memilih alat yang sesuai sesuai dengan persyaratan program, dan menginstal dan mengatur alat.
Penyesuaian Parameter: Selama pemrosesan, mesin penggilingan akan secara otomatis menyesuaikan parameter seperti kecepatan pemotongan, laju umpan dan kedalaman pemotongan sesuai dengan program CNC untuk mencapai efek pemrosesan terbaik.
Pemantauan real-time: Mesin penggilingan CNC tugas berat biasanya dilengkapi dengan sistem pemantauan real-time yang dapat memantau dan merekam data selama proses pemrosesan, dan secara tepat waktu menemukan dan menangani masalah potensial.
Proses input program mesin penggilingan CNC tugas berat adalah kunci untuk operasi yang efisien. Kode CNC dihasilkan melalui perangkat lunak CAD/CAM, dan program diunggah ke mesin penggilingan dalam kombinasi dengan beberapa metode transmisi. Operator kemudian memastikan kelancaran kemajuan proses pemrosesan melalui langkah verifikasi dan eksekusi.